mulanemeker

bismillah......... ku ucap nama-mu dalam awl tingkah ku ya Alloh....... ku ukir asma-Mu di dalam hatiku sebagai lentera hati ku sebagai penyejuk kegersangan ku sedikit demi sedikit ku buka jendela kalbu untuk melihat kebesaran Mu ketika jendela kalbu ku terbuka hanya pujian yg mampu ku persembahkan pada Mu karna......... di banding debu aku pun tidak ada apa apanya begitu kotor diri ini begitu nista diri ini wahai debu-debu yg suci dirimu lembut kesana kemari terbawa angin penyejuk hati aku mohon pada mu sucikan lah raga ini dengan zat mu dari najis yg slalu menyertaiku......... agar aku suci ketika menghadap ILLAHI ROBBY......

di saat aku sedang mumupuk tanaman kenapa hadir tanaman baru yg belum ku tau jenisnya jiwa pemburu ku pun hadir seiring rasa pensaran yg menghampiri aku terkesima dengan aromanya rasa penasaran ini pun selalu menggangguku tp.......... aku merasa senang dengan segala gangguanya bahkan aku gila dengan gangguanya dan aku pun rindu dengan gangguanya sedangkan aku lalai dari tanaman yg telah ada egoiskah aku terbesit kata dalam hati dengan keadaan ini selama ini aku menjaga tanaman dri lubuk ini apalah ini hanya fatamorgana semata ataukah ini jawaban dari pertanyaan2 yg ku ajukan pada-Nya ............................................................................ maf aku belum sanggup untuk melanjutkanya tes tes tes

malam makin merayap larut melarurkan ku dalam permainan kehidupan di mana hitam putih menjadi satu berbaur dalam darah dan nadiku laksana hembusan angin yg selalu membawa debu dan air bersatu menjadi lumpur yg senantiasa mengotori langkah ku dan....... ketika ku terjaga dari semua itu hanya air mata yg mampu ku keluarkan dengan tangan yg menengadah serta berharap air mata ini mampu membersihkan lumpur yg menempel pada jiwa dan raga

Keluarga adalah bagian dari kebahagiaan hidup kita.Apalah arti sebuah kejayaan di mana kita selalu di sanjung dan di puji oleh orang lain dan apalah arti seonggok harta yang kita cari dengan keringat kita sendiri,tp ketika kita pulang atau kembali ke tengah tengah keluarga,kita tdk mendapatkan senyum yg tersungging dari bibir-bibir indah keluarga kita sendiri,maka kejayaan serta harta yg kita miliki akan hampa terasa.    Jangan pernah mengesampingkan peran keluarga dalam mencari jati diri kita,karna kita masih dalam bagian keluarga.Mungkin kita ketika mendapatkan kejayaan dan kekeyaan kita mendapat perhatian dari teman,sahabat serta lingkungan yg menurut kita itu keluarga baru kita,dan kita merasa merekalah keluarga kita. itu ketika kita jaya dan kaya. Ketika kita terpuruk dan lenyap sudah nikmat yg ada pada kita apakah mereka   keluarga baru kita masih mau mendengar keluh kesah kita,kalau pun ada pasti hanya sedikit sekali,dan ketika mereka acuh semua dgn penderitaan kita,mau keman