mulanemeker

                                              Jeritan anak gembel                                                                                     karya mk.muliarto Seiring globalisasi yg melanda negri di bumi pertiwi       Kehadiran kami mempunyai warna tersendiri dan menyeruak bumi Akibat gejolak jiwa yg memberontak,menuntut hak sebagai anak manusia Karna kurangnya perhatian dan kasih sayang yg seakan telah sirna Haramkah kami mendapatkan semua itu????????!!!!!          Wahai orang tua yg setiap waktu di sibukan urusan harta          Dengarkanlah jeritan yg slalu mengharap hangatnya belaian kasih sayang mu          Tidak sadarkah engkau bahwa kami adalah amanat dari Tuhan  mu          Sebagai harta yg paling berharga di dunia ini          Jawaban apa yg akan kau berikan pd Tuhan mu tentang kami nanti Wahai tokoh agama dan tokoh pemerintah Lihatlah nasib kami,dengarkan jeritan hati kami,janganlah kalian pandang kami dgn sebelah mata Aku mengharap pet

mau kemanakah kita hidup kita ini sejanak kita renungi dari mana dan mau kemana hidup kita,apa yg telah kia perbuat untuk hidup ini,sudah kah kita berbuat sesuai dgn aturan norma agama dan norma kehidupan yg ada di sekeliling kia. mungkin sering kali kita jengkel dngan takdir jg tingkah laku orang-orang di sekitar kita,lalu kita sering berbuat menuruti nafsu yg mempengaruhi kita,sehingga terjrumus ke dalam lembah yg menyiksa batin kita sendiri, untuk itu jgn pernah menilai mengapa mereka semuanya berbuat seperti itu,tp cb kita renungkan apa yg telah kita perbuat untuk mereka semua,baik untuk keluarga,masyarakat jg agama ,karna semua itu adalah buah dari benih yg pernah kita tanam.    dari mana kita?   tentu pertanyaan itu pernah melintas dalam pikiran kita, melalui cinta kasih orang tua kita,maka kita lahir di dunia ini, seburuk-buruknya orang tua kita wajib sebagai anak untuk berbakti kepada mereka,itulah norma agama yg mengatur tentang hidup kita,kewajiban kita untuk berbakti pa

Wahai sobat renungkan pesan dari Imam Al-Ghazali ketika berkumpul dengan murid-muridnya dan kemudian beliau memberikan pertanyaan teka-teki… Imam Ghazali : “Apakah yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?” Murid 1 : Orang tua Murid 2 : Guru Murid 3 : Teman Imam Ghazali : Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan kita ialah MATI. Sebab itu adalah janji Allah SWT bahwa setiap yang berjiwa pasti akan merasakan mati (Surah Ali-Imran : 185). Imam Ghazali : “Apa yang paling jauh dari kita di dunia ini?” Murid 1 : Negeri Cina Murid 2 : Bulan Murid 3 : Matahari Iman Ghazali : Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling benar adalah MASA LALU. Bagaimanapun kita, apapun kendaraan kita, tetap kita tidak akan dapat kembali ke masa yang lalu. Oleh sebab itu kita harus menjaga hari ini, hari esok dan hari-hari yang akan datang dengan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Agama. Imam Ghazali : “Apa yang paling besar di dunia ini?” Murid 1 : Gunung Murid 2 : Mataha

hidup itu indah hidup itu unik hidup itu jalan hidup itu pilihan hidup itu proses      kehidupan adalah perjuangan      kehidupan adalah pengorbanan      kehidupan adalah harapan      kehidupan adalah pengalaman kehidupan merupakan panggung sandiwara kehidupan merupakan sebuah kemungkinan kehidupan merupakan sebuah permainan kehidupan merupakan sebuah pemancingan  hadapi hidup ini dngn senyuman,kerja cerdas dan tawakal pd dzat yg maha hidup.  hayati,nikmati serta syukurilah apa yg kita dapatkan di setiap hembusan nafas kita   ikhaskan umpan sebanyak dan sebagus mungkin untuk mendapatkan hasil yg maksimal ............................................. mari kita renungkan kawan

KU PINTA KAU DALAM MIHRAB CINTAKU.. Jika diriku mencintaimu kerana ketampananmu, Jangan salahkan aku kalau aku beralih, pada yang lebih tampan darimu. Jika diriku mencintaimu kerana hartamu, Jangan salahkan aku kalau aku meniggalkanmu, bila hartamu mulai sirna pada pandanganku. Jika aku mencintaimu kerana kedudukanmu, Jangan salahkan aku kalau aku memilih, yang lebih tinggi kedudukannya darimu. Wahai akhi pujaan qalbu, Kiranya diriku mencintaimu kerana Agamamu, Janganlah risau serta ragu, InsyaAllah aku tetap akan menantimu, Kiranya ini yang terbaik pada pandangan Rabbku. Memang ada yang lebih tampan darimu, Memang ada yang lebih berharta darimu, Memang ada yang lebih berkedudukan darimu, Namun yakinlah semuanya pasti sirna ditelan waktu. Bagiku engkau adalah ANUGRAH dari Penciptaku, Kerana Dialah yang mencondongkan hati ini untuk menerimamu, Dialah yang Maha Tahu serta menentukan segala sesuatu, Semua yang TERBAIK akan datang TEPAT WAKTU, Sesuai KETENTUAN yang Maha Tahu, InsyaAllah p

Cinta adalah anugrah keindahan yg di berikan Alloh pd perasaan setiap mahluk, cinta satu kata berjuta makna,cinta sejati akan hadir bukan karna menemukan kesempurnaan,tp cinta sejati akan hadir di saat menerima kekurangan dengan sempurna.Jika di ibaratkan laksana mentari yg menyinari mayapada ini dgn keikhlasan,tanpa mengharapkan imbalan dari mahluk yg ada di mayapada ini.Yg perlu kt ktahui Alloh jauh lebih cinta kpd makhluk di dunia ini,bahkan Alloh memberikan cinta kpd orang yg tidak membutuhkan cinta-Nya,jg Alloh memberikan Ridlo kpd orang yg tdk membutuhkan Ridlo-Nya.   Secara lahiriyah munkin kt sering melupakan-Nya bahkan kita sering kali melupakan Cinta dan Ridlo-Nya,tp secara hakekat tak sedetikpun kita mampu untuk hidup bila kt tdk menerima Cinta dan Ridlo-Nya. Karna cinta lah maka Nur Muhammad di ciptakan,dan karna cintanya kpada Nur Muhammad maka dunia ini di ciptakan.Karna itulah hanya Baginda Rosulalloh Muhammad SAW yg mampu memberikan syafa'at di hari qiamat kelak.

indonesia....... kau hadir sbagai ciptaan sang maha kuasa terletak di zona khatulistiwa dgn ribuan adat dan budaya     indonesia     dgn kekayaan mu,     kau undang pencuri yg berpakaian bagaikan tamu     hingga 350 tahun berlalu indonesia.... dgn kegagahan bhineka tuggal ika kau kibaskan sayap kemerdekaan kau usir pencuri dgn keperkasaan    indonesia...    kau kibarkan merah putih di bumi pertiwi    kau sambut mentari pg dgn wajah berseri    di bwah anugrah illahi robby..... gambaran indonesia 17 agustus 1945 ........................................................... bersambung bag ke 2

kehidupan merupakan cermin niat yg ada di hati kita